Search

Uji Klinis Obat Corona Gagal, Bursa Asia Mayoritas Melemah - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham di kawasan Asia, pada perdagangan hari Jumat ini (24/4/2020) terpantau melemah setelah sebuah laporan dari Financial Times (FT) menyebutkan uji coba obat antivirus corona yang dikembangkan oleh Gilead Sciences gagal dalam uji klinis pertama.

Sensitivitas pasar terhadap berita terkait pengobatan virus corona mencerminkan keputusasaan investor terhadap indikasi kapan ekonomi global mungkin dapat mulai kembali normal.

Berdasarkan catatan perdagangan, pasar saham China daratan turun pada awal perdagangan, dengan indeks Shanghai Composite turun 0,34%, sedangkan Shenzhen melemah 0,21%. Sementara pasar saham di Hong Kong, indeks Hang Seng merosot 0,49%.

Pasar saham Jepang menurun menyusul laporan dari Financial Times. Indeks Nikkei 225 anjlok 203,95 poin atau 1,05% menjadi 19.225,49, sedangkan indeks Topix ambles 0,78%. Pelemahan indeks Nikkei 225 terdorong oleh saham-saham unggulan, SoftBank turun 0,5% dan Fast Retailing anjlok lebih dari 1%. Di sektor energi, saham Inpex turun hampir 1% dan Japan Petroleum ambles 0,2%.

 

 

Dari kawasan Asia lainnya Indeks Kospi Korea Selatan juga berada di zona merah yang turun 0,82%.

Sementara pasar saham Australia, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 21,30 poin atau 0,41% menjadi 5.238,40. Di sektor pertambangan, saham BHP dan Fortescue Metals masing-masing naik lebih dari 2%, sedangkan Rio Tinto naik hampir 1%.


Bursa saham domestik, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini pukul 10:10 WIB, turun 31,63 poin atau 0,69% menjadi 4.561,92, dengan nilai transaksi tercatat Rp 1,67 triliun. Sementara investor Asing melakukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp 107,15 miliar di pasar reguler dan negosiasi.

Pelemahan bursa saham Asia datang setelah laporan semalam oleh Financial Times mengutip dokumen yang secara tidak sengaja diterbitkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mengatakan bahwa remdesivir obat Gilead Sciences tidak memperbaiki kondisi pasien virus corona. Dokumen-dokumen yang dikutip oleh FT mengacu pada uji klinis di China. Melansir dari CNBC Internasional.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA

(har/har)

Let's block ads! (Why?)



"bursa" - Google Berita
April 24, 2020 at 10:34AM
https://ift.tt/2yDO3v2

Uji Klinis Obat Corona Gagal, Bursa Asia Mayoritas Melemah - CNBC Indonesia
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Uji Klinis Obat Corona Gagal, Bursa Asia Mayoritas Melemah - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.