Search

Bursa Asia Membara - Investor Daily

JAKARTA, Investor.id – Wabah virus korona (COVID-19) yang sudah menjadi pendemi dunia telah meluluhlantakan pasar saham dunia. Pagi ini, indeks saham di bursa Asia "membara" diserang virus kepanikan investor. Bahkan, Bursa Efek Indonesia harus menghentikan perdagangan sementara (trading halt) karena indeks sudah jatuh lebih dari 5% baru 15 menit dibuka pada perdagangan Jumat (13/3/2020).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun lebih dari 5% ke level 4.655 poin. Senasib dengan IHSG, indeks saham Asia lainnya juga anjlok cukup tajam. Berdasarkan data RTI, pukul 10.00 indeks Nikkei 225 anjlok 7,97%, Indeks Hangseng (HSI) turun 5,44%, dan indeks bursa Singapura (STI) turun 4,92%.

Pada perdagangan pagi ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat membekukan sementara perdagangan (trading halt), karena IHSG telah turun 5%. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono W Widodo menyampaikan, perdagangan pagi ini telah terhenti pada pukul 09:15:33 JATS dan dibuka kembali pukul 09:45:33 JATS.

Trading halt terjadi pada posisi IHSG minus 5,01% dan posisi terakhir IHSG di 4.650,58. Nilai transaksi mencapai Rp 1,1 triliun,” kata dia, Jumat (13/3). Laksono menambahkan, jumlah saham yang terkena penolakan otomatis batas bawah atau auto rejection bawah (ARB) karena anjlok 7% mencapai 296 saham. Adapun jumlah saham emiten yang diperdagangkan di bursa sebanyak 403. Itu berarti, 73% saham di bursa kena ARB 7%. 

Seperti diberitakan, BEI kembali mengubah batasan ARB dari 10% menjadi 7% mulai perdagangan hari ini. BEI sebelumnya telah menurunkan batasan ARB dari 20-35% menjadi 10% yang mulai diberlakukan sejak perdagangan saham Selasa (10/3).

BEI juga telah menerapkan ketentuan trading halt atas perdagangan di bursa yang berlaku sejak Rabu (10/3). Penerapan trading halt tersebut sesuai dengan surat perintah Kepala Departemen Pengawas Pasar Modal 2A Otoritas Jasa Keuangan No: 2-274/PM.21/2020. Trading halt merupakan penghentian sementara perdagangan saham selama 30 menit. Apabila indeks turun di atas 5%, trading halt kembali diterapkan jika indeks turun 10% dan apabila penurunan mencapai 15% diputuskan trading suspend.

Sumber : Investor Daily

Let's block ads! (Why?)



"bursa" - Google Berita
March 13, 2020 at 10:40AM
https://ift.tt/2TQL1vH

Bursa Asia Membara - Investor Daily
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bursa Asia Membara - Investor Daily"

Post a Comment

Powered by Blogger.