Search

Tragis IHSG, Merah Membara Saat Bursa Asia Bergerak Positif - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Mengawali perdagangan hari ini (22/11/2019) dengan pelemahan terbatas, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terperosok semakin dalam, di mana pada penutupan perdagangan sesi I Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG tercatat terkoreksi 0,34% ke level 6.079,43 indeks poin.

Saham-saham yang turut menekan kinerja bursa saham acuan Indonesia dari sisi nilai transaksi termasuk PT Semen Indonesia Tbk/SMGR (-3,27%), PT United Tractors Tbk/UNTR (-2,42%), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (-1,73%), PT Trada Alam Minera Tbk/TRAM (-1,72%), PT Surya Citra Media Tbk/SCMA (-1,64%).


Performa IHSG berbanding terbalik dengan bursa saham utama di kawasan Asia yang kompak bergerak ke utara. Indeks Hang Seng melesat 1,76%, indeks Kospi menguat 1,95%, indeks Nikkei menguat 0,64%, indeks Shanghai naik 0,35%, dan indeks Straits Times naik 0,3%.

Indeks Hang Seng memimpin penguatan setelah hasil sementara pemilihan umum distrik memenangkan kandidat dari kubu pro demokrasi. Kandidat pro demokrasi memperoleh mayoritas suara dengan meraih 333 dari total 425 kursi yang diperebutkan. Sedangkan pro China hanya memenangkan 52 kursi., seperti diwartakan Reuters.

Hasil tersebut tentu mampu mengangkat kekhawatiran pelaku pasar bahwa setidaknya aksi demonstrasi atau kerusuhan dapat mereda sementara waktu.

Lebih lanjut, bursa saham Asia kompak mencatatkan penguatan adalah katalis dari perkembangan kesepakatan dagang interim antara Amerika Serikat (AS) dan China yang diperkirakan dapat ditekan dalam waktu dekat.

Presiden AS Donald Trump dalam wawancara dengan Fox News Channel baru-baru ini memberi sinyal bahwa kesepakatan dagang fase pertama sudah dekat.

"Kita akan segera memperoleh kesepakatan dengan China, mungkin sudah dekat," kata Trump dalam acara tersebut, dikutip dari Reuters.

Kemudian, Robert O'Brien, Penasihat Pertahanan Gedung Putih, mengungkapkan bahwa perjanjian damai dagang AS-China Fase I bisa diteken pada akhir tahun ini. "Kami berharap bisa mencapai kesepakatan pada akhir tahun, saya masih merasa itu mungkin," ujar O'Brien.

Sebelumnya, Presiden China Xi Jinping mengatakan dirinya menginginkan adanya penandatanganan kesepakatan damai dagang dengan AS berdasar asas saling menghormati dan kesetaraan.

"Kami ingin mengupayakan kesepakatan fase pertama atas dasar saling menghormati dan kesetaraan," ujar Xi kepada reporter di forum New Economy di Beijing, dikutip dari Reuters.

Untuk segera mencapai hal tersebut, pihak Negeri Tiongkok diketahui telah mengundang perwakilan dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin untuk bertandang ke Beijing dan mengadakan diskusi lanjutan, dilansir CNBC International.

Let's block ads! (Why?)



"bursa" - Google Berita
November 25, 2019 at 12:46PM
https://ift.tt/2OJOE2n

Tragis IHSG, Merah Membara Saat Bursa Asia Bergerak Positif - CNBC Indonesia
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tragis IHSG, Merah Membara Saat Bursa Asia Bergerak Positif - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.