JAKARTA, investor.id – Bursa saham Eropa berakhir menguat untuk dua hari secara berurutan.
Dimulai dari Madrid, saham-saham Spanyol naik lagi untuk hari kedua berturut-turut pada Selasa (3/3), dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid menguat 0,80% atau 70,10 poin, menjadi ditutup di 8.811,60 poin setelah dibuka di 8.741,50 poin.
Sebanyak 26 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35 berhasil membukukan keuntungan, sementara sembilan saham mengalami kerugian.
International Consolidated Airlines Group (IAG) mengakhiri kerugian tiga hari berturut-turut kerugian dengan saham bangkit kembali dan melonjak 7,32%, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan terbesar ketiga Spanyol Caixabank yang menguat 3,74%, serta perusahaan konsultan teknologi Indra naik 3,67%.
Di sisi lain, raksasa telekomunikasi Telefonica memiliki hasil terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya melemah 1,12%.
Diikuti oleh saham BBVA, perusahaan multinasional di bidang perbankan terbesar kedua di Spanyol, yang berkurang 0,86%, serta saham bank tabungan Banco Sabadell turun 0,77%.
Adapun saham-saham Inggris melanjutkan penguatan untuk hari kedua berturut-turut pada Selasa (3/3), menyusul penurunan tajam pekan lalu, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London naik 0,95 % atau 63,31 poin, menjadi ditutup di 6.718,20 poin.
Sebagian besar saham yang tergabung dalam indeks FTSE 100 berakhir di wilayah positif, dengan International Consolidated Airlines Group, sebuah perusahaan induk maskapai multinasional Anglo-Spanyol, melonjak 7,23%, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan manajer investasi M&G yang terangkat 4,65%, serta perusahaan jasa pemesanan dan pengiriman makanan daring Inggris Just Eat meningkat 4,50%.
Sementara, Barclays, bank investasi multinasional Inggris dan perusahaan jasa keuangan, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 2,61%.
Disusul oleh saham Hargreaves Lansdown, sebuah perusahaan jasa keuangan, yang berkurang 2,28% serta perusahaan jaringan supermarket WM Morrison Supermarket turun 2,22 %.
Sedangkan saham-saham Jerman berakhir menguat pada perdagangan Selasa (3/3), terutama didukung saham Lufthansa dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt naik 127,52 poin atau 1,08%, menjadi 11.985,39 poin.
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 23 saham berhasil membukukan keuntungan dan tujuh saham lainnya turun.
Maskapai penerbangan Jerman Lufthansa naik terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan sahamnya melonjak 8,87%.
Disusul oleh saham perusahaan penyedia teknologi internet dan layanan keuangan global Wirecard yang bertambah 4,25%, serta produsen mesin pesawat terbang MTU Aero naik 4,06%.
Deutsche Bank, perusahaan jasa keuangan dan perbankan terkemuka Jerman, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya merosot 2,99%.
Disusul oleh saham perusahaan kimia dan farmasi multinasional Bayer yang kehilangan 1,41%, serta perusahaan logistik dan jasa pengiriman Deutsche Post turun 1,32%.
Perusahaan asuransi dan jasa keuangan Jerman, Allianz, adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 633,1 juta euro (US$ 703,8 juta).
Sementara itu, saham-saham Prancis berangsur pulih pada perdagangan Selasa (3/3), setelah terpuruk pekan lalu, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 1,12% atau 59,65 poin, menjadi ditutup di 5.393,17 poin.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 29 saham berakhir di wilayah positif dan 11 saham sisanya turun.
Perusahaan optik mata internasional yang berbasis di Prancis, EssilorLuxottica, melonjak 4,89%, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham kelompok perusahaan kedirgantaraan Eropa Airbus yang menguat 4,18%; serta Safran, perusahaan multinasional Prancis yang memproduksi mesin pesawat, mesin roket, komponen kedirgantaraan dan sistem pertahanan, bertambah 3,12%.
Sementara itu, kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya jatuh 3,16%.
Disusul oleh saham pabrikan mobil multinasional Prancis Renault yang kehilangan 2,34%, serta perusahaan perbankan Prancis Credit Agricole turun 2,34%.
Sumber : ANTARA
"bursa" - Google Berita
March 04, 2020 at 07:42AM
https://ift.tt/2VJW5M7
Bursa Eropa Serempak Menguat Dua Hari Beruntungora - Investor Daily
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bursa Eropa Serempak Menguat Dua Hari Beruntungora - Investor Daily"
Post a Comment