JAKARTA, investor.id – Bursa saham Eropa pada akhir perdagangan Senin (10/2/2020) ditutup mayoritas melemah. Tiga bursa utama Eropa melemah dan satu menguat.
Pelemahan dimulai dari bursa Frankfurt. Saham-saham Jerman ditutup melemah pada perdagangan Senin (10/2/2020), dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt turun 0,15% atau 19,78 poin menjadi 13.494,03 poin.
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30 tercatat 14 saham membukukan kenaikan, 15 saham turun dan satu saham tak berubah.
Perusahaan pemasok komponen otomotif Continental kehilangan 1,63%, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan maskapai penerbangan Jerman Lufthansa serta dan produsen otomotif BMW, yang keduanya masing-masing turun sebesar 1,36%.
Di sisi lain, perusahaan perawatan kesehatan Eropa Fresenius SE meraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya terangkat 1,58%.
Disusul oleh saham perusahaan penyedia teknologi internet dan layanan keuangan global Wirecard yang menguat 0,86%, perusahaan asosiasi pengembanga perumahan Vonovia naik 0,84%.
Perusahaan perangkat lunak multinasional SAP adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari dengan nilai transaksi mencapai 189,7 juta euro (US$ 207 juta).
Adapun dari London dilaporkan, saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (10/2/2020), dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London melemah 0,27% atau 19,82 poin, menjadi 7.446,88.
Centrica, sebuah perusahaan jasa dan solusi energi internasional, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya kehilangan 2,89%.
Diikuti oleh saham perusahaan operator kapal pesiar Inggris-Amerika Carnival yang merosot 2,25%, serta perusahaan pembuat dan penambangan baja multinasional terintegrasi secara vertikal Evraz turun 2,09%.
Sementara itu, NMC Health, perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta, melambung 32,31%, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan pengembang perumahan terbesar Inggris Barratt Developments yang meningkat sebesar 3,05%, serta dan Perusahaan jasa makanan multinasional Inggris Compass Group naik 2,00%.
Sedangkan dari Paris terpantau saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (10/2/2020), terutama tertekan perusahaan minyak dan produsen otomotif dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris turun 0,23% atau 14,08 poin, menjadi 6.015,67.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, tercatat 14 saham membukukan kenaikan, 25 saham turun dan satu saham tidak berubah.
TechnipFMC, perusahaan minyak dan gas global, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya kehilangan 3,70%.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang turun 2,32%, serta produsen mobil multinasional Prancis Renault melemah 1,95%.
Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 1,77%, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 1,21%, serta perusahaan jasa makanan dan manajemen fasilitas Sodexo naik 1,07%.
Sementara itu, saham-saham Spanyol ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan Senin (10/2/2020), dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid naik tipis 0,05 % atau 5,00 poin menjadi 9.816,00 poin setelah dibuka di 9.811,00 poin.
Viscofan, perusahaan produsen selulosa dan kolagen, terangkat 1,72 % menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan produsen selulosa dan energi bersih Ence Energia y Celulosa yang menguat 1,10 % serta perusahaan penyedia energi Iberdrola naik 1,02%.
Di sisi lain, perusahaan berbankan Spanyol Bankia mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 1,37%.
Diikuti oleh saham perusahaan raksasa petrokimia Repsol yang berkurang 1,29%, dan perusahaan penyedia energi Naturgy turun 1,13%.
Sumber : ANTARA
Berita Terkait
"bursa" - Google Berita
February 11, 2020 at 08:10AM
https://ift.tt/31KO0rv
Bursa Eropa Senin, Tiga Melemah Satu Naik - Investor Daily
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bursa Eropa Senin, Tiga Melemah Satu Naik - Investor Daily"
Post a Comment