Search

Bursa Eropa Senin Ditutup Masing-Masing Menguat - Investor Daily

JAKARTA, investor.id – Bursa-bursa utama Eropa pada akhir perdagangan Senin (17/2/2020) ditutup masing-masing menguat.

Dimulai dari Madrid, dilaporkan saham-saham Spanyol ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (17/2), dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid naik 0,66% atau 65,40 poin, menjadi 10.022,20 poin setelah dibuka di 9.956,80 poin.

Ini kali pertama indeks IBEX 35 menembus batas psikologis 10.000 poin sejak Mei 2018.

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IBEX 35, sebanyak 24 saham berakhir di wilayah positif, sementara 10 saham berakhir di wilayah negatif dan satu saham tidak berubah.

Perusahaan konstruksi dan infrastruktur ACS, membukukan hasil terbaik (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terangkat 2,37%.

Disusul oleh saham penyedia layanan telekomunikasi Telefonica yang menguat 2,18%, serta perusahaan produsen selulosa dan energi bersih Ence Energia  Celulosa bertambah 2,12%.

Di sisi lain, Inmobiliaria Colonial, perusahaan pengembangan properti, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 1,29%.

Diikuti oleh saham perusahaan asuransi Mapfre S.A yang berkurang 1,28%, serta perusahaan raksasa petrokimia Repsol turun 0,99%.

Bursa Efek Paris, Perancis. Foto ilustrasi: ivoox.id
Bursa Efek Paris, Perancis. Foto ilustrasi: ivoox.id

Sedangkan dari Paris, saham-saham Prancis berakhir menguat pada perdagangan Senin (17/2), dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik 0,27% atau 16,60 poin, menjadi 6.085,95 poin.

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40 tercatat 26 saham berhasil membukukan kenaikan harga, sementara 14 saham lainnya turun.

Perusahaan produsen ban Prancis Michelin terangkat 3,17%, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan industri Prancis Legrand yang bertambah 1,76%, serta Saint-Gobain, perusahaan multinasional Prancis yang memproduksi bahan konstruksi, naik 1,42%.

Sementara itu, perusahaan pabrikan mobil multinasional Prancis Renault mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya jatuh 4,26%.

Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang kehilangan 2,59%, sertan perusahaan minyak dan gas global TechnipFMC turun 1,24%.

Bursa Efek London. Foto: id.wikipedia
Bursa Efek London. Foto: id.wikipedia

Adapun dari London dilaporkan, saham-saham Inggris menguat pada akhir perdagangan Senin (17/2/2020), dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terangkat 0,33% atau 24,12 poin, menjadi 7.433,25. 

NMC Health, perusahaan jaringan layanan kesehatan Uni Emirat Arab yang tercatat di London, melonjak 3,23%, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan ritel multinasional Inggris Kingfisher yang meningkat 2,45%, serta saham perusahaan penjualan otomotif baru dan bekas Auto Trader Group bertambah 2,34%.

Sementara itu, Segro, sebuah perusahaan investasi dan pengembangan properti, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 3,04%.

Disusul oleh saham perusahaan pengemasan internasional DS Smith yang turun 2,00%, serta kelompok perusahaan pariwisata terintegrasi berbasis di Jerman TUI AG turun 1,94%.

Bursa Efek Frankfurt. Foto: id.wikipedia
Bursa Efek Frankfurt. Foto: id.wikipedia

Sementara itu saham-saham Jerman sedikit lebih tinggi pada penutupan perdagangan Senin (17/2/2020), dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt naik tipis 0,29% atau 39,68 poin, menjadi 13.783,89.

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 19 saham mencatat kenaikan, 10 saham mengalami penurunan dan satu saham tidak berubah.

Kelompok perusahaan energi E.ON meraih keuntungan paling banyak (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya terangkat 2,50%.

Disusul oleh saham perusahaan kimia multinasional Linde yang menguat 1,71%, serta perusahaan pabrikan otomotif terkemuka Jerman Daimler naik 1,42%.

Di sisi lain, perusahaan penyedia teknologi internet dan jasa keuangan global Wirecard mencatat kerugian terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya jatuh 2,02%.

Diikuti oleh saham perusahaan kimia dan farmasi multinasional Bayer yang merosot 1,87%, serta perusahaan produsen semikonduktor Infineon Technologies berkurang 1,55%.

Wirecard adalah saham yang paling aktif diperdagangkan sepanjang hari dengan nilai transaksi mencapai 220,4 juta euro (US$238,8 juta).

Sumber : ANTARA

Berita Terkait

Let's block ads! (Why?)



"bursa" - Google Berita
February 18, 2020 at 06:52AM
https://ift.tt/2P5tYmK

Bursa Eropa Senin Ditutup Masing-Masing Menguat - Investor Daily
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bursa Eropa Senin Ditutup Masing-Masing Menguat - Investor Daily"

Post a Comment

Powered by Blogger.