Pada Selasa (3/3/2020) pukul 08:43 WIB, berikut perkembangan indeks saham utama Asia:
Sejatinya kekhawatiran terhadap penyebaran virus corona yang semakin luas masih menghantui pasar keuangan dunia. Mengutip data satelit pemetaan ArcGis per pukul 08:13 WIB, jumlah kasus corona di seluruh dunia sudah menembus 90.000, tepatnya 90.427.
Negara-negara yang terjangkit corona kian bertambah. Kemarin, Indonesia baru mengumumkan dua kasus corona perdana. Pagi ini ada negara lain yang melaporkan kasus corona pertamanya yaitu Latvia, Maroko, Senegal, Andorra, Portugal, dan Arab Saudi.
Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengatakan kasus corona baru di luar China naik sembilan kali lipat dalam waktu 24 jam. Oleh karena itu, penyebaran virus corona di tingkat global saat ini sudah berada di level sangat tinggi.
"Namun sejujurnya stigma lebih berbahaya dari virus itu sendiri. Tolong digarisbawahi. Stigma adalah musuh terbesar kita," tegas Ghebreyesus, seperti diberitakan Reuters.
"bursa" - Google Berita
March 03, 2020 at 08:45AM
https://ift.tt/2Twhbev
Walau Ada Corona, Bursa Saham Asia Tetap Ceria - CNBC Indonesia
"bursa" - Google Berita
https://ift.tt/2Nd6yfP
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Walau Ada Corona, Bursa Saham Asia Tetap Ceria - CNBC Indonesia"
Post a Comment