BEI Optimistis 35 Perusahaan IPO di 2019

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia menargetkan sebanyak 35 perusahaan mencatatkan saham perdana (IPO) di tahun 2019. Target tersebut sama seperti yang ditetapkan di tahun ini.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setia meyakini, meski di tahun depan ada perhelatan pemilihan presiden dan wakil presiden, BEI tetap optimis bisa mencapai target tersebut serta tidak menurunkan target perusahaan yang melantai di bursa. Meski berdasarkan tren sebelumnya, ada penurunan perusahaan tercatat pada saat perhelatan pemilu.

Asal tahu saja, sejak awal tahun 2018, 44 perusahaan sudah melantai di bursa saham, sudah melebihi dari target yang ditetapkan tahun ini.

“Dalam buat proyeksi kita ada historis. 1999 ada pemilu 2004. Itu datanya secara umum ada penurunan perusahaan tercatat. Ini optimisme kita. Kita tidak turunkan dari periode tahun ini karena kita yakin. Ada harapan baru yg kita harapkan dengan adanya election,” ungkap Nyoman di Bursa Efek Indonesia, Sudirman, Jakarta, Kamis (25/10/2018).

Nyoman tidak menampik, adanya risiko di tahun politik terkadang membuat perusahaan menunda rencanya melantai di bursa saham. Namun demikian, menurutnya kebutuhan akan pendanaan kata Nyoman tetap harus terpenuhi.

Tidak hanya itu, di tahun depan, BEI juga menargetkan 60 perusahaan tercatat melakukan pencatatan tambahan (right issue dan saham bonus). BEI juga menargetkan pendapatan pencatatan obligasi menjadi 100 emisi obligasi korporasi baru di tahun depan.

Selain mendukung peningkatan kinerja perusahaan tercatat, BEI juga menargetkan peningkatan jumlah investor sebesar 25 persen dari totalnya saat ini yang telah mencapai lebih dari 800.000 investor.

Caption: Bursa Efek Indonesia menargetkan sebanyak 35 perusahaan mencatatkan saham perdana (IPO) di tahun 2019. Target tersebut sama seperti yang ditetapkan di tahun ini.

Let's block ads! (Why?)