Search

Bursa Efek Indonesia Bidik Startup Ikut Inkubator

Kepala Kantor BEI Surakarta, M .Wira Adibrata menjelaskan, pelaku startup merupakan salah satu segmen potensial untuk dikenalkan dengan pembiayaan melalui pasar modal. Sebab mereka sangat dipermudah dalam mendapatkan alternatif pendanaan. Namun, startup harus dibekali berbagai pengetahuan mengenai dunia pasar modal.

”Ini alasan kami menyasar startup untuk sosialisasi. Langkah awalnya ada 22 startup yang kami gandeng untuk masuk dalam inkubator bersama BEI,” jelasnya kepada Jawapos Radar Solo, paparnya kepada Jawa Pos Radar Solo, Senin (12/11).

Nantinya para startup ini belajar mengenai dunia pasar modal di Indonesia. Termasuk mengkonfirmasi ide dan membuat susunan laporan keuangan. Langkah ini sebenarnya sudah dimulai di beberapa kota di Indonesia. Untuk kota yang sudah memulai, yakni Jakarta, Bandung, dan Surabaya. ”Harapannya Solo juga bisa membuat kegiatan yang juga bisa menggandeng para startup ini,” ujarnya.

Nantinya konsep inkubator ini akan membina startup selama enam bulan. Akan dipandu mengenai validasi ide, bussiness plan, hingga akhirnya bisa listing di BEI. ”Sebenarnya startup ini potensinya ada. Apalagi saat ini sudah ada dua startup di Indonesia yang listing di BEI. Harapannya dengan memberikan sosialisasi pada startup di Solo, nantinya mereka akan terpacu untuk berpartisipasi di BEI,” tandas Wira.

Sebelumnya, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawanunaf mengaku ada fasilitas pembiayaan publik yang ditujukan untuk para startup. Salah satunya menggandeng BEI. ”Untuk memperoleh fasilitas ini, kami mendorong startup untuk membukukan secara go public. Dengan begitu nantinya pembukuannya transparan,” urai Wira. (vit/fer)

(rs/vit/per/JPR)

Let's block ads! (Why?)

https://radarsolo.jawapos.com/read/2018/11/13/103404/bursa-efek-indonesia-bidik-startup-ikut-inkubator

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bursa Efek Indonesia Bidik Startup Ikut Inkubator"

Post a Comment

Powered by Blogger.