Search

BEI Optimis Investasi Saham Bertambah sampai Akhir 2019 - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia -- Bursa Efek Indonesia (BEI) optimistis jumlah investor saham akan meningkat 25 persen atau 250 ribu orang menjadi lebih dari 1,25 juta investor sampai akhir 2019.

Direktur Pengembang Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Fawzi mengatakan jumlah investor saham saat ini telah mencapai 1 juta investor.

"Dengan penambahan investor baru per hari, maka optimis dengan percepatan tersebut dapat dicapai pertumbuhan 250 ribu investor saham akhir tahun ini," kata Hasan di BEI, Jakarta, Rabu (28/8).

Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 19 November 2018, total jumlah investor saham di BEI telah mencapai 829.426 single investor identification (SID). Jumlah tersebut meningkat 31,97 persen dibanding jumlah investor yang tercatat akhir 2017 sebanyak 628.491 SID.

Tahun ini, BEI telah mencapai target yang telah ditetapkan, yaitu mencapai 150 ribu investor saham yang baru. Hingga saat ini, sambung Hasan, jumlah investor yang aktif melakukan transaksi setiap bulan meningkat 32 persen dari rata-rata investor yang aktif tahun lalu. Per Agustus 2019 investor yang aktif bertransaksi sudah mencapai angka 178 ribu.

"Kira-kira bulanan per hari ini sudah di angka 32 persen, sudah di angka 178 ribu secara rutin melalukan investasi saham minim sekali sebulan itu sudah meningkat melampaui angka target kita," pungkasnya.

Peserta Paparan Publik

Dalam kesempatan yang sama, Hasan Fawzi menyatakan jumlah partisipan siaran langsung paparan publik (Public Expose Live) tahun 2019 mencapai 21.522 peserta.

Diketahui, Public Expose Live 2019 telah menjadi mekanisme perlindungan baru bagi investor di pasar modal. Hal itu dilakukan dengan meminimalisir potensi terjadinya asimetri informasi serta meningkatkan pemahaman investor terhadap kinerja perusahaan tercatat di BEI.

"Statistik hasil pelaksanaan total selama 6 hari mencapai 21.522 peserta yang hadir fisik, online, dan offline," kata Hasan di BEI, Jakarta, Rabu (28/8).

Jika dirinci, sebanyak 4.570 hadir secara langsung, 10.690 peserta menyaksikan secara online, dab 6.262 peserta melakukan kegiatan nonton bersama di kantor perwakilan BEI dan Galeri Investasi seluruh Indonesia.

Hasan juga mengatakan Pada laman Public Expose Live 2019 pada www.idx.co.id telah diakses sebanyak 30.610 kali. Terdiri dari 121 kota dari 28 negara.

Klasifikasi pengakses terbanyak via smartphone dibandingkan desktop dan tablet. "Media mobile smartphone 2912, 1313 desktop dan 54 menggunakan tablet," tuturnya Hasan.

Ia menambahkan Jakarta tetap menjadi pengakses terbesar Pubex tahun 2019 yaitu mencapai 41,01 persen diikuti Surabaya sebanyak 12,28 persen dan Medan 7,24 persen.

Kemudian, lebih dari 60 persen pengakses online merupakan investor dan calon investor dengan usia 18 hingga 34 tahun dengan 70 persen media yang digunakan berupa telepon seluler.

"Kita menyadari demografi investor dan calon investor tren yang konsisten kelompok milenial terbukti," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]
Lebih lanjut, Hasan menyebut sebanyak 4 perusahaan tercatat melakukan paparan publik, untuk pertama kalinya diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta.

Empat perusahaan tersebut diantaranya yaitu PT Mandiri, PT Telekomunikasi, PT Bank Rakyat Indonesia dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.

"Apresiasi kehadiran pubex, bank Mandiri 2.201 peserta, 100 peserta media, 42 offline,723 online dan 1.336 peserta nonton bareng di kantor perwakilan," ujarnya. (sas/lav)

Let's block ads! (Why?)

https://m.cnnindonesia.com/ekonomi/20190829143834-92-425783/bei-optimis-investasi-saham-bertambah-sampai-akhir-2019

Bagikan Berita Ini

0 Response to "BEI Optimis Investasi Saham Bertambah sampai Akhir 2019 - CNN Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.