Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada pembukaan perdagangan Selasa ini. Sektor infrastruktur membukukan penurunan terbesar.
Pada pembukaan perdagangan saham, Selasa (3/7/2018), IHSG turun 5,70 poin atau 0,10 persen ke posisi 5.741,40. Indeks saham LQ45 juga tertekan 0,16 persen ke posisi 900,94. Sebagian besar indeks saham acuan berada di zona negatif.
Pada sesi pertama, IHSG berada di posisi tertinggi 5.750,13 dan terendah 5.734,40. Ada sebanyak 105 saham menguat dan 76 saham melemah. Selain itu terdapat 110 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan saham sekitar 18.623 kali dengan volume perdagangan saham 407 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 315 miliar. Investor asing beli saham Rp 1,7 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 14.427.
Sektor saham sama-sama menguat dan melemah. Sektor saham infrastruktur turun 0,98 persen, dan catatkan penurunan terbesar. Disusul sektor saham industri dasar susut 0,31 persen dan sektor saham barang konsumsi melemah 0,26 persen.
Sementara itu, sektor saham aneka industri naik 1,33 persen, dan catatkan penguatan terbesar. Disusul sektor saham tambang menguat 0,33 persen dan sektor saham keuangan mendaki 0,19 persen.
Saham-saham yang menguat antara lain saham TALF melonjak 13,16 persen ke posisi Rp 344 per saham, saham BBKP melonjak 12,04 persen ke posisi Rp 484 per saham, dan saham FINN mendaki 12,09 persen ke posisi Rp 102 per saham.
Saham yang melemah di awal sesi antara lain saham INDR turun 13,96 persen ke posisi Rp 5.075 per saham, saham FISH susut 13,75 persen ke posisi Rp 3.450 per saham, dan saham TNCA tergelincir 13,71 persen ke posisi Rp 170 per saham.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3576906/investor-asing-beli-saham-ihsg-dibuka-melemah-ke-574140Bagikan Berita Ini
0 Response to "Investor Asing Beli Saham, IHSG Dibuka Melemah ke 5.741,40"
Post a Comment